Minggu, 25 April 2010

catatan: misteri

ada yang melihatku, entah apa itu. itu membuatku tidak bisa terpejam, membuatku terjaga sepagian. itu melempariku, mistis sekali. kamar gelap tak ada bebunyian, musik sudah padam kumatikan, cahaya hanya dari luar, temaram sekali. aku masih bisa melihat sekeliliing, tapi tidak nampak itu dimanapun. aku tidak cemas, aku terlanjur hanyut dalam lamunanku yang sudah tak ingat lagi apa itu.

itu menghancurkan kegiatanku seharian ini. aku enggan keluar kamar. aku ditunggu temanku untuk pergi memburu berita, aku lagi-lagi mengecewakan. mereka biasa saja, tapi aku mengecewakan diriku sendiri. entah mengapa demikian.

mudah-mudahan aku bisa tidur cepat malam ini. besok pagi, aku harus sudah siap berdiri di jalanan pukul enam pagi. misteri, mengapa itu biasa saja keteradaannya. ini hanya mengganggu, tak sampai menakutiku. aku masih bisa berdoa.

kunjungan putri malam ini, ia terlalu lelah tampaknya. aku melihatnya. matanya yang sayu, dan kepalanya yang panas, mungkin sudah berapi-api akan tugas. hhahaa. ia getol sekali belajar, sampai demikian serius mimiknya kutangkap dengan kamera. kapan aku bisa begitu, belajar tekun dan sungguh-sungguh? aku tidak pintar untuk belajar, aku cuma pandai untuk mengarang bahwasanya aku bisa melakukan semuanya. terlalu majemuk sepertinya. tidak bisa kupisahkan induk dan anak. itu melebur, kapan aku bisa pintar? nanti mungkin, kalau aku sudah tua.

malam ini, aku akan tidur lebih cepat dari biasanya. tugasku tidak akan membunuhku, tidak akan ada yang mengganggu lagi. aku bercerita kepada Tuhan dalam salawatku maupun setelah salamku. Tuhan, jaga kami semua malam ini dan keesokan hari. amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar