saat sajak tak bisa berbicara banyak, ada hujan di luar. saat sajak mulai merasa menang, ada matahari yang menyengat, berkobar-kobar pada jam tengah hari. saat sajak mati, aku tidak ada lagi. saat sajak menangis, ada kamu yang manis, menggulungku dalam dekapan hangat. saat sajak tersakiti, aku sedang berlomba dalam kesia-siaan sendiri. saat sajak menuntut banyak, memang aku sedang ingin sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar